Artikel Terkait

Kisah Nyonya Fida, Ibunda Zaskia Mecca: Klinik Patella, Nyaman!

testimoni tuan arif fadillah
testimoni tuan arif fadillah

Testimoni Tuan Arief Fadillah: Bebas Nyeri Lutut dengan RFA

testimoni nona meiske
testimoni nona meiske

Cerita Nona Meiske Atasi Nyeri Lutut dengan Injeksi PRP di Klinik Patella

testimoni pasien tuan fikri
testimoni pasien tuan fikri

Kisah Tuan Fikri Iskandar Kembali Aktif dengan Injeksi PRP

testimoni pasien tuan taufik
testimoni pasien tuan taufik

Kisah Tuan Taufik Bebas Nyeri Lutut dengan RFA

sakit kaki sebelah kiri pinggul ke bawah
sakit kaki sebelah kiri pinggul ke bawah

Sakit Kaki Sebelah Kiri Pinggul ke Bawah: Penyebab dan Cara Mengatasinya

punggung kaki sakit
punggung kaki sakit

Punggung Kaki Sakit: Inilah 7 Penyebab Utamanya!

Konsep Otomatis

nyeri tulang ekor sampai kaki
nyeri tulang ekor sampai kaki

Nyeri Tulang Ekor Sampai Kaki: Kenapa Bisa Terjadi?

pantat sakit
pantat sakit

Pantat Sakit: Apa Penyebab dan Cara Mengatasinya?

kaki kesemutan sebelah
kaki kesemutan sebelah

12 Penyebab Kaki Kesemutan Sebelah dan Cara Mengatasinya!

kaki sakit
kaki sakit

Kaki Sakit: Penyebab dan Cara Mengatasinya Secara Efektif

Cari Artikel Lainnya

Testimoni Pasien RFA Klinik Patella: Kisah Sembuhnya Nyonya Maria

June 10, 2023

Nyonya Maria, seorang wanita berusia 62 tahun asal Bojong Gede, Bogor, datang ke Klinik Patella dengan kondisi yang sangat membatasi aktivitas hariannya.

Didiagnosis mengalami pengapuran lutut yang parah, beliau bahkan disarankan untuk menjalani operasi oleh beberapa dokter.

Namun, karena faktor usia dan kekhawatiran akan risiko operasi besar, Nyonya Maria mencari alternatif pengobatan yang lebih aman.

“Sebelumnya saya sudah mencoba berbagai terapi dan pengobatan, tapi hasilnya tidak memuaskan. Lutut saya semakin sakit dan akhirnya semua aktivitas harus dilakukan di tempat tidur atau dengan kursi roda,” ungkap Nyonya Maria dengan nada yang penuh harap.

Perjalanan pencarian solusi pengobatan membawa Nyonya Maria menemukan Klinik Patella melalui media sosial.

Setelah membaca informasi tentang prosedur Radiofrekuensi Ablasi (RFA) yang tidak memerlukan operasi, beliau memutuskan untuk mencoba metode pengobatan modern ini.

Kisah Nyata Nyonya Maria: Dari Kursi Roda Kembali Aktif

Keputusan Nyonya Maria untuk memilih RFA di Klinik Patella didasari oleh keunggulan prosedur yang tidak memerlukan operasi besar.

“Awalnya saya merasa takut karena belum pernah mendengar tentang RFA sebelumnya. Namun, setelah berkonsultasi dengan dr. Rifalisanto, Sp.KFR, FIPM (USG) dan mengetahui bahwa prosedur ini tidak memerlukan operasi, semangat saya tumbuh kembali,” kenang Nyonya Maria.

Proses Pengobatan yang Nyaman

Selama menjalani tindakan RFA, Nyonya Maria merasakan pelayanan yang sangat profesional dan nyaman. Tim medis Klinik Patella memberikan penjelasan detail tentang setiap tahapan prosedur, sehingga beliau merasa tenang dan percaya diri.

“Pelayanan di Klinik Patella sangat nyaman. Staf-stafnya ramah dan dokter memberikan solusi yang benar-benar memudahkan pasien. Saya tidak merasakan rasa sakit yang berarti selama prosedur berlangsung,” ungkap Nyonya Maria.

Hasil yang Melampaui Ekspektasi

Pemulihan Nyonya Maria terjadi secara bertahap namun konsisten. Dalam beberapa hari setelah tindakan, beliau sudah mulai bisa berjalan meski masih perlahan.

Kondisi ini sangat kontras dengan keadaan sebelumnya di mana semua aktivitas harus dilakukan di tempat tidur atau menggunakan kursi roda.

“Sekarang saya sudah kembali aktif. Badan juga terasa enak, tidak ada rasa sakit-sakit lagi. Kalau dulu lutut yang sakit sekali, sekarang sudah bisa jalan walaupun pelan. Yang penting tidak ada rasa nyeri lagi saat beraktivitas,” ungkap Nyonya Maria dengan penuh rasa syukur.

Perbandingan dengan Terapi Lain

Nyonya Maria menegaskan bahwa RFA jauh lebih efektif dibandingkan berbagai terapi lain yang pernah dicoba sebelumnya, termasuk fisioterapi konvensional dan pengobatan alternatif.

Hasil yang diperoleh dari RFA tidak hanya memberikan efek jangka pendek, tetapi juga manfaat jangka panjang yang signifikan. “Saya sudah mencoba berbagai pengobatan sebelumnya, tapi tidak ada yang memberikan hasil seperti RFA ini. Prosedurnya cepat, tidak sakit, dan hasilnya benar-benar terasa,” jelas Nyonya Maria.

Rekomendasi untuk Pasien Lain

Berdasarkan pengalaman positifnya, Nyonya Maria dengan penuh keyakinan merekomendasikan RFA di Klinik Patella kepada pasien lain yang mengalami masalah serupa. Beliau mengajak mereka untuk tidak ragu mencoba metode pengobatan modern ini.

“Bagi teman-teman yang mengalami nyeri lutut kronis dan tidak ingin operasi, saya sangat merekomendasikan RFA di Klinik Patella. Jangan takut untuk mencoba karena hasilnya benar-benar memuaskan dan aman,” ajak Nyonya Maria.

Testimoni Kepuasan Pasien

“Saya dulu semua kegiatan di kursi roda, di tempat tidur. Tapi sekarang sudah kembali aktif. Badan juga enak, tidak ada rasa sakit-sakit lagi. Kalau dulu lutut yang sakit, sekarang sudah bisa jalan walaupun pelan. Yang penting tidak ada rasa nyeri lagi saat beraktivitas.”

— Nyonya Maria, 62 tahun, Bojong Gede, Bogor

Apa Itu Radiofrekuensi Ablasi?

Radiofrekuensi ablasi atau RFA adalah prosedur medis inovatif yang menggunakan energi gelombang radio untuk meredakan nyeri kronis, terutama pada sendi seperti lutut dan punggung.

Prosedur ini bekerja dengan cara memanaskan serabut saraf yang menjadi sumber nyeri, sehingga sinyal nyeri tidak lagi dikirimkan ke otak.

RFA merupakan teknik minimal invasif yang tidak memerlukan operasi besar, sehingga sangat cocok bagi pasien yang ingin menghindari tindakan pembedahan.

Teknologi canggih ini telah menjadi terobosan dalam dunia medis sebagai solusi efektif untuk mengatasi nyeri kronis dengan risiko minimal.

Keunggulan utama RFA terletak pada kemampuannya memutus transmisi sinyal nyeri dari saraf ke otak tanpa merusak struktur anatomi yang penting.

Hal ini memungkinkan pasien merasakan kebebasan dari nyeri dalam jangka waktu yang cukup panjang tanpa efek samping yang signifikan.

Bagaimana Proses Tindakan Radiofrekuensi Ablasi?

Proses RFA di Klinik Patella dilakukan secara profesional dengan tingkat presisi tinggi dan minim rasa sakit. Berikut adalah tahapan lengkap prosedur yang dialami Nyonya Maria:

1. Tahap Persiapan

Pasien berbaring di meja tindakan khusus yang dilengkapi dengan peralatan medis canggih. Area lutut yang akan dirawat dibersihkan dan disterilkan secara menyeluruh untuk mencegah risiko infeksi. Tim medis memastikan seluruh peralatan dalam kondisi steril dan siap digunakan.

2. Pemberian Anestesi Lokal

Dokter spesialis memberikan bius lokal di area lutut untuk memastikan kenyamanan maksimal selama prosedur berlangsung. Anestesi ini bekerja dengan cepat sehingga pasien tidak merasakan nyeri selama tindakan dilakukan.

3. Penempatan Jarum Khusus

Menggunakan teknologi pencitraan real-time seperti X-ray atau ultrasound, dokter memasukkan jarum khusus yang terhubung dengan elektroda ke dekat saraf genikular yang menjadi target. Panduan teknologi canggih ini memastikan akurasi penempatan jarum mencapai 100 persen.

4. Proses Ablasi

Setelah posisi jarum tepat pada target, energi gelombang radio dialirkan secara terkontrol untuk menghasilkan panas yang akan memblokir dan menonaktifkan saraf penyebab nyeri. Proses ini berlangsung dengan aman dan terkontrol berkat penggunaan teknologi mutakhir.

5. Pemantauan dan Penyelesaian

Seluruh prosedur biasanya berlangsung 30-90 menit, tergantung kompleksitas kasus. Setelah selesai, pasien dapat beristirahat sebentar di ruang pemulihan sebelum diperbolehkan pulang pada hari yang sama.

Kelebihan Radiofrekuensi Ablasi Dibandingkan Tindakan Lain

RFA menawarkan berbagai keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan utama bagi penderita nyeri kronis, terutama yang tidak ingin menjalani operasi besar:

  • Non-bedah dan Minimal Invasif Tidak memerlukan sayatan besar atau pembedahan konvensional, sehingga risiko infeksi, perdarahan, dan komplikasi operasi sangat rendah. Prosedur dilakukan melalui tusukan jarum kecil yang hampir tidak meninggalkan bekas.
  • Waktu Pemulihan Singkat Pasien umumnya dapat kembali beraktivitas normal lebih cepat dibandingkan operasi tradisional. Kebanyakan pasien bahkan bisa pulang pada hari yang sama dan melakukan aktivitas ringan dalam beberapa hari.
  • Efek Samping Minimal Kerusakan pada jaringan sehat di sekitar area target sangat minim karena prosedur dilakukan dengan presisi tinggi. Teknologi canggih memungkinkan dokter menargetkan saraf spesifik tanpa mengganggu struktur lainnya.
  • Mengurangi Ketergantungan Obat Nyeri Banyak pasien yang berhasil mengurangi bahkan menghentikan konsumsi obat pereda nyeri jangka panjang setelah menjalani RFA. Hal ini mengurangi risiko efek samping obat dan meningkatkan kualitas hidup.
  • Efek Jangka Panjang Pengurangan nyeri dapat bertahan selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. Jika diperlukan, prosedur dapat diulang dengan tingkat keberhasilan yang tetap tinggi.

Klinik Patella: Pusat Pengobatan Nyeri Lutut

Kisah kesembuhan Nyonya Maria merupakan bukti nyata bahwa radiofrekuensi ablasi di Klinik Patella adalah solusi inovatif, aman, dan efektif untuk mengatasi nyeri sendi kronis tanpa operasi.

Kombinasi teknologi canggih, tim medis berpengalaman, dan pendekatan yang personal menjadikan RFA sebagai pilihan utama bagi pasien yang mencari solusi pengobatan modern.

Testimoni Nyonya Maria membuktikan bahwa prosedur ini mampu mengembalikan kualitas hidup pasien secara signifikan, memungkinkan mereka kembali beraktivitas normal tanpa terbebani nyeri kronis.

Jika Anda mengalami nyeri lutut kronis dan ingin menghindari operasi besar, RFA di Klinik Patella bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mendapatkan kehidupan yang bebas nyeri dan berkualitas.

Dengan komitmen terhadap keselamatan pasien, penggunaan teknologi terdepan, dan hasil yang terbukti efektif, Klinik Patella siap membantu Anda menemukan solusi terbaik untuk masalah nyeri kronis yang dialami.

 

Testimoni ini diambil dari pengalaman nyata pasien yang telah menjalani terapi injeksi PRP di Klinik Patella, didukung dengan penjelasan medis dari sumber terpercaya dan protokol klinis yang telah teruji.

Artikel Lainnya

Pengobatan pengapuran tulang lutut secara alami

Pengobatan Pengapuran Tulang Lutut Secara Alami

Bengkak Kaki Pada Ibu Hamil

Kaki Membengkak Akibat Posisi Tidur, Mitos atau Fakta?

obat penghilang nyeri otot dan sendi

Ampuh, Ini Berbagai Pilihan Obat Penghilang Nyeri Otot dan Sendi

patellar realignment

Patellar Realignment: Solusi untuk Stabilitas Lutut