Artikel Terkait

Kisah Tuan Fikri Iskandar Kembali Aktif dengan Injeksi PRP

Kisah Tuan Taufik Bebas Nyeri Lutut dengan RFA

sakit kaki sebelah kiri pinggul ke bawah
sakit kaki sebelah kiri pinggul ke bawah

Sakit Kaki Sebelah Kiri Pinggul ke Bawah: Penyebab dan Cara Mengatasinya

punggung kaki sakit
punggung kaki sakit

Punggung Kaki Sakit: Inilah 7 Penyebab Utamanya!

Konsep Otomatis

nyeri tulang ekor sampai kaki
nyeri tulang ekor sampai kaki

Nyeri Tulang Ekor Sampai Kaki: Kenapa Bisa Terjadi?

pantat sakit
pantat sakit

Pantat Sakit: Apa Penyebab dan Cara Mengatasinya?

kaki kesemutan sebelah
kaki kesemutan sebelah

12 Penyebab Kaki Kesemutan Sebelah dan Cara Mengatasinya!

kaki sakit
kaki sakit

Kaki Sakit: Penyebab dan Cara Mengatasinya Secara Efektif

radang saraf kaki
radang saraf kaki

Radang Saraf Kaki: Penyebab dan Cara Mengobati Secara Efektif

kaki terasa pegal
kaki terasa pegal

Kaki Terasa Pegal: Inilah Penyebab, dan Cara Mengatasinya!

kapan harus mempertimbangkan neuro ablasi atau radiofrequency untuk lutut
kapan harus mempertimbangkan neuro ablasi atau radiofrequency untuk lutut

Kapan Harus Mempertimbangkan Neuro Ablasi vs Radiofrequency untuk Mengatasi Nyeri Lutut?

Cari Artikel Lainnya

Penggunaan Penyangga Lutut Jangan Asal Pilih

September 27, 2021

deker lutut kesehatan

Penyangga lutut atau deker lutut merupakan alat bantu dalam proses perawatan cedera sendi atau bisa juga untuk membantu mencegah terjadinya cedera. Namun,  ternyata kita juga harus benar-benar tahu, bagaimana  memilih atau menggunakan penyangga lutut  yang tepat pada sesuai dengan kondisi.

Melalui mengetahui lebih banyak tentang bagaimana cara memilih penyangga  lutut yang tepat untuk setiap orang, memengaruhi manfaat lebih dalam perlindungan lutut atau membuat proses penyembuhan terapi sendi menjadi lebih nyaman dan baik.

Kapan harus menggunakan penyangga lutut?

Secara umum, penyangga lutut  bisa kamu gunakan  jika mengalami gangguan pada lutut misalnya muncul rasa sakit, atau bisa juga penggunaannya  bertujuan untuk  mencegah terjadinya cedera saat  olahraga intensitas berat dengan kontak fisik atau olahraga yang memiliki risiko  terjadi alami cedera lutut.

Penggunaan deker lutut ini juga bisa untuk tujuan rehabilitasi medis pada kondisi cedera ACL. Penggunaannya akan menyebabkan minimnya pergeakan atau membatasi gerak jika bandingkan dengan kondisi normal. Alat ini juga dapat digunakan pada pasien arthritis lutut untuk membantu mengurangi nyeri dan kemungkinan inflamasi.

Ada berapa macam derajat perlindungan pada deker?

Dalam dunia medis, penyangga atau deker lutut memiliki jenis  derajat berbeda untuk melindungi lutut dari cedera atau dari kondisi medis lainnya. Terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu  level 1, 2 hingga 3+.

  •  level 1, fungsinya sebagai penahan beban sangat minimal. Mudah untuk menggerakkannya dan fleksibel. Mampu mengurangi rasa nyeri pada sendi  dengan intensitas ringan hingga sedang pada aktivitas sehari-hari.
  • level 2, berfungsi untuk membantu  memberikan perlindungan lebih daripada  tipe deker level 1. Namun, syangnya  pergerakkannya  menjadi lebih terbatas atau dengan kata lain tidak fleksibel, dengan pergerakan yang lebih terbatas. Jenis ini bisa membantu menyangga lutut ringan hingga sedang dan membantu mengurangi rasa sakit akibat ketidakstabilan leigamen. Atau akibat kondisi tertentu.
  • Deker level 3, merupakan penyangga lutut yang baik, dengan keterbatasan gerak yang tingggi. Penyangga jenis ini umumnya memiliki berat yang lebih dibandingkan brace level 1 atau 2. Ini baik untuk proses pemulihan pasca tindakan pembedahan pada lutut, untuk mencegah kemungkinan cedera.

Apa saja jenis penyangga lutut yang ada?

  1. Sleeves, ada dengan berbagai ukuran, yang penggunaannya dengan memasukkan  ke kaki mengelilingi lutut. Tekanan dari alat  ini akan membantu mengurangi rasa sakit dan juga pembengkakan yang terjadi. Baik untuk mengurangi nyeri pada lutut derajat ringan hingga sedang dan juga membantu kondisi arthritis lutut derajat ringan. Jenis ini sangat nyaman dan bisa digunakan  bawah celana panjang sehingga tidak akan terlihat dari luar.
  2. Wraparound,  jenis ini sering ditemui penggunaannya pada atlet olahraga yang memiliki masalah nyeri pada lutut derajat ringgan hingga sedang.  Mampu memberikan efek penyangga yang lebih baik dari tipe sleeves. Pengguaannya pun sangat mudah dan bisa  di gunakan dalam program latihan tertentu.
  3. Hinged, jenis ini umumnya oenggunaannya setelah tindakan operasi pada lutut. Baik pada pasien maupun atlet yang membutuhkan perlindungan struktur penyangga lutut yang tinggi.   Berfungsi untuk menjaga ligamen tetap stabil dan membantu proses penyembuhan serta menghindari cedera. Struktur deker ini kaku, namun tetap nyaman saat kamu gunakan, dan  harga yang relatif lebih mahal.
  4. Strap,  merupakan solusi bagi para penderita nyeri lutut  akibat runners knee atau jumper knee, tendinitis patella, osgood schlatter dan beberapa masalah tempurung lutut lainnya.  Jenis ini  dapat kamu gunakan pada bawah celana, dan mudah untuk membukanya dan pasangkan. Penggunaan deker ini mampu mencegah terjadinya cedera patella, dan meminimalkan nyeri lutut dengan cara memberikan tekanan pada tendon.

Apakah bisa untuk olahraga?

Olahraga, seperti voli, lari, basket, futsal, sepak bola hingga bersepeda, bisa kamu gunakan jenis  sleeves panjang. Harga penyangga  lutut ini berkisar mulai dari Rp 60 ribu hingga Rp400 ribu di toko online, dan baik untuk kesehatan lutut Anda. Pada kondisi cedera lutut ringan alat ini juga bisa Anda gunakan. Dari sekian banyak tipe deker lutut yang di cari umumnya adalah merk Oppo, Mizuno, Jeido, yang bagus untuk olahraga badminton.

Konsultasikan dengan dokter spesialis lutut  di klinik patella untuk memilih, jenis penyangga mana yang tepat untuk kondisi Anda. Pemilihan yang kurang tepat dapat mengurangi efektivitas terapi atau pencegahan trauma.

FAQ: Pertanyaan Seputar Penggunaan Penyangga Lutut

Kapan waktu yang tidak disarankan untuk menggunakan penyangga lutut?

Meskipun penyangga lutut bisa membantu dalam banyak kondisi, ada situasi di mana penggunaannya sebaiknya dihindari. Jika penyangga lutut terlalu ketat, dapat menghambat sirkulasi darah dan menyebabkan pembengkakan atau edema di kaki. Oleh karena itu, dokter biasanya menyarankan untuk tidak mengenakannya saat duduk dalam waktu lama atau saat tidur di malam hari.

Apa fungsi utama dari penyangga lutut?

Penyangga lutut dirancang untuk menstabilkan sendi, mengurangi nyeri, serta membatasi pergerakan pada kondisi tertentu seperti osteoarthritis lutut atau cedera ligamen. Selain itu, alat ini juga dapat digunakan untuk mendukung proses rehabilitasi, memperbaiki posisi sendi, serta mencegah cedera berulang selama aktivitas fisik.

Apakah penggunaan penyangga lutut bisa lebih banyak menimbulkan risiko dibanding manfaat?

Jika tidak digunakan dengan benar, penyangga lutut bisa menimbulkan masalah. Beberapa jenis penyangga dirancang untuk dipakai hanya saat olahraga atau aktivitas berat, sementara beberapa lainnya perlu dipakai sepanjang waktu, terutama saat pemulihan cedera. Namun, memakai penyangga lutut yang tidak dipasang dengan benar dapat mengurangi efektivitasnya, bahkan menambah risiko cedera akibat ketidakstabilan sendi.

Apakah penyangga lutut kompresi boleh digunakan sepanjang hari?

Jenis penyangga lutut kompresi lebih cocok digunakan saat aktivitas fisik yang membutuhkan stabilitas tambahan, seperti olahraga atau latihan tertentu. Namun, tidak disarankan untuk mengenakannya sepanjang hari, kecuali jika direkomendasikan oleh dokter untuk kondisi medis tertentu.

Artikel Lainnya

rontgen osteoarthritis

Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Rontgen Osteoarthritis!

gout arthritis

Gout Arthritis: Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

olahraga telapak kaki

Olahraga Telapak Kaki Tanpa Sepatu, Begini Caranya

cara menyembuhkan cedera lutut

Penanganan Cedera Tulang Rawan Lutut