Artikel Terkait

testimoni pasien tuan fikri
testimoni pasien tuan fikri

Kisah Tuan Fikri Iskandar Kembali Aktif dengan Injeksi PRP

testimoni pasien tuan taufik
testimoni pasien tuan taufik

Kisah Tuan Taufik Bebas Nyeri Lutut dengan RFA

sakit kaki sebelah kiri pinggul ke bawah
sakit kaki sebelah kiri pinggul ke bawah

Sakit Kaki Sebelah Kiri Pinggul ke Bawah: Penyebab dan Cara Mengatasinya

punggung kaki sakit
punggung kaki sakit

Punggung Kaki Sakit: Inilah 7 Penyebab Utamanya!

nyeri tulang ekor sampai kaki
nyeri tulang ekor sampai kaki

Nyeri Tulang Ekor Sampai Kaki: Kenapa Bisa Terjadi?

pantat sakit
pantat sakit

Pantat Sakit: Apa Penyebab dan Cara Mengatasinya?

kaki kesemutan sebelah
kaki kesemutan sebelah

12 Penyebab Kaki Kesemutan Sebelah dan Cara Mengatasinya!

kaki sakit
kaki sakit

Kaki Sakit: Penyebab dan Cara Mengatasinya Secara Efektif

radang saraf kaki
radang saraf kaki

Radang Saraf Kaki: Penyebab dan Cara Mengobati Secara Efektif

kaki terasa pegal
kaki terasa pegal

Kaki Terasa Pegal: Inilah Penyebab, dan Cara Mengatasinya!

kapan harus mempertimbangkan neuro ablasi atau radiofrequency untuk lutut
kapan harus mempertimbangkan neuro ablasi atau radiofrequency untuk lutut

Kapan Harus Mempertimbangkan Neuro Ablasi vs Radiofrequency untuk Mengatasi Nyeri Lutut?

terapi tens dan microwave diathermy untuk nyeri lutut
terapi tens dan microwave diathermy untuk nyeri lutut

Apa Itu Terapi TENS dan Microwave Diathermy untuk Nyeri Lutut?

Cari Artikel Lainnya

Nyeri Bahu Tidak Bisa Diabaikan, Kenali Penyebabnya!

July 19, 2022

nyeri bahu

Nyeri bahu bukan hanya dialami oleh para atlet, namun kondisi ini merupakan keluhan yang umum terjadi pada banyak orang. Bukan hanya pada usia lanjut (lansia), namun Anda yang berusia lebih muda pun dapat mengalaminya. Rasa sakit pada bahu ini dapat terjadi akibat adanya ketidakstabilan atau tekanan berlebih pada jaringan lunak dan struktur tulang pada area bahu. Akibatnya, Anda mungkin merasakan nyeri saat menggerakkan bahu seperti mengangkat atau memutar bahu.  Rasa sakitnya bisa bersifat sementara dan bisa juga berkepanjangan, sehingga memerlukan diagnosis dan perawatan yang tepat.

Anatomi Bahu

Melansir laman OrthoInfo, bahu merupakan salah satu bagian tubuh yang memiliki lingkup gerak yang cukup luas, karena terdiri dari sendi bola dan tiga buah tulang.  

Tiga tulang tersebut terdiri dari tulang lengan bagian atas (humerus), tulang belikat (skapula), dan tulang selangka (klavikula). Posisi ketiga tulang ini tetap stabil karena ditopang oleh ligamen, tendon dan otot.

Tulang scapula menjadi tempat melekatnya beberapa otot yang berfungsi dalam pergerakan bahu secara keseluruhan. Sementara klavikula adalah tulang yang berbentuk huruf ‘S’ yang terhubung dengan scapula pada sisi lateral dan medial. Fungsinya yaitu untuk menahan dan mencegah tulang lengan bagian atas agar tidak bergeser atau bergerak secara berlebihan.

Penyebab Nyeri Bahu

Ada berbagai kondisi yang menyebabkan nyeri bahu, antara lain:

  • Arthritis pada sendi bahu
  • Osteofit atau bone spur pada bagian bahu
  • Bursitis, peradangan pada bursa yang berfungsi untuk melindungi sendi
  • Patah tulang bahu
  • Dislokasi bahu
  • Frozen shoulder, yang menyebabkan otot, tendon dan ligamen pada bahu menjadi kaku sehingga sulit menggerakannya dan terasa sangat sakit
  • Penggunaan berlebih atau cedera pada area tendon, seperti otot bicep di lengan
  • Kebiasaan membawa beban berat di bahu

Faktor penyebab lain yang jarang terjadi yaitu tumor, infeksi ataupun karena adanya kerusakan saraf di sekitar bahu.

Penanganan di Rumah yang Bisa Dilakukan

Sebagai penanganan awal, Anda bisa melakukan beberapa hal di rumah untuk meredakan nyeri bahu. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda coba, antara lain:

  • Kompres dingin area bahu selama kurang lebih 15 menit. Lakukan sebanyak tiga atau empat kali setiap harinya selama dua atau tiga hari. Bungkus es dengan kain atau menggunakan bantalan es. Jangan mengompres langsung ke kulit karena dapat mengakibatkan kerusakan sel (frostbite).
  • Istirahatkan bahu Anda selama beberapa hari dan jangan melakukan gerakan yang membebani bahu secara berlebihan. Hal ini bisa menambah rasa sakit pada bahu.
  • Jika nyeri berkurang, mulailah melakukan kegiatan harian secara perlahan. Mintalah bantuan terapis ahli untuk melakukannya dengan aman.
  • Mengonsumsi ibuprofen atau acetaminophen (seperti Tylenol) dapat membantu meredakan peradangan dan rasa nyeri.

Kapan Harus ke Dokter? 

Apabila sakit yang Anda rasakan terus berlanjut dan tidak juga membaik, segeralah periksakan diri ke dokter ahli. Akan tetapi, tidak perlu ke dokter jika sakitnya berkurang dalam beberapa hari setelah Anda melakukan perawatan di rumah.

Di Klinik Patella, kami memiliki tim dokter yang berpengalaman dan terpercaya dalam menangani semua masalah nyeri bahu yang Anda alami. Dokter akan menanyakan keluhan yang terasa untuk mendiagnosis tingkat keparahan penyakit.

Selanjutnya dokter akan menanyakan riwayat kesehatan, melakukan pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang seperti Rontgen, MRI atau CT-Scan. Berbagai pemeriksaan ini dilakukan guna mendeteksi kondisi bahu, penyebab nyeri, dan lokasi pasti nyerinya.

Klinik Patella akan memudahkan Anda dalam penanganan nyeri bahu dengan terapi obat, terapi intervensi nyeri, hingga prosedur minimal invasif tanpa bedah.

Segera ke Klinik Patella untuk berkonsultasi dengan dokter kami dan lakukan perawatan yang tepat untuk mengatasi nyeri bahu Anda. Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Care Line Officer Klinik Patella pada nomor kontak yang tertera.

Baca juga: Nyeri Bahu Jadi Salah Satu Ciri-ciri Saraf Kejepit Leher

FAQ: Pertanyaan Seputar Nyeri Bahu Tidak Bisa Diabaikan Kenali Penyebabnya

Apa jenis obat yang efektif untuk mengatasi nyeri bahu?

Dokter mungkin merekomendasikan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen atau diclofenac, serta obat lain seperti celecoxib dan paracetamol, untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan pada bahu yang disebabkan oleh kondisi seperti tendinitis atau bursitis.

Kapan saya harus khawatir tentang nyeri bahu saya?

Jika Anda mengalami nyeri bahu yang intens dan berkelanjutan, disertai dengan kekakuan, kesulitan menggerakkan bahu, atau kelemahan di lengan, ini mungkin tanda cedera serius yang memerlukan perhatian medis segera.

Faktor apa saja yang dapat menyebabkan nyeri bahu?

Nyeri bahu dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk dislokasi bahu, tendinitis, dan frozen shoulder, yang semuanya dapat menyebabkan rasa sakit dan gangguan pada fungsi bahu.

Bagaimana saya bisa meredakan nyeri bahu di rumah?

Untuk meredakan nyeri bahu di rumah, istirahatkan bahu Anda dan hindari aktivitas berat selama 48 jam pertama. Aplikasikan kompres es pada area yang sakit selama 20 menit, ulangi 4-8 kali sehari untuk membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri.

Apa obat yang paling baik untuk nyeri bahu?

Untuk nyeri bahu, Anda bisa menggunakan produk topikal seperti gel atau krim yang mengandung mentol atau diklofenak untuk meredakan nyeri. Jika perlu, obat pereda nyeri nonresep seperti asetaminofen, ibuprofen, atau naproxen sodium juga bisa digunakan.

Artikel Lainnya

hand-arm vibration syndrome

Apa Itu HAVS? (Hand-Arm Vibration Syndrome)

Penanganan Nyeri Bahu yang Menjalar Hingga ke Pergelangan Tangan - Patella

Penanganan Nyeri Bahu yang Menjalar Hingga ke Pergelangan Tangan

benjolan di lutut tapi tidak sakit

Benjolan di Lutut Tapi Tidak Sakit: Ini Cara Mengatasinya!

bursitis

Penanganan Bursitis dengan Injeksi Intra Artikular