Artikel Terkait

senam lansia untuk nyeri lutut
senam lansia untuk nyeri lutut

Senam Lansia untuk Nyeri Lutut: Solusi untuk Mengurangi Rasa Sakit dan Meningkatkan Mobilitas

prognosis osteoarthritis
prognosis osteoarthritis

Prognosis Osteoarthritis: Apa yang Harus Anda Ketahui?

rontgen osteoarthritis
rontgen osteoarthritis

Rontgen untuk Mendiagnosis Osteoarthritis

Susu untuk Nyeri Sendi Lutut
Susu untuk Nyeri Sendi Lutut

Susu untuk Nyeri Sendi Lutut: Solusi Alami untuk Kesehatan Sendi

makanan penyebab nyeri sendi lutut
makanan penyebab nyeri sendi lutut

6 Makanan Penyebab Nyeri Sendi Lutut yang Harus Dihindari

Nyeri Lutut Saat Jongkok
Nyeri Lutut Saat Jongkok

Nyeri Lutut Saat Jongkok: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Lachman Test
Lachman Test

Lachman Test: Tes Fisik Utama untuk Mendiagnosis Cedera ACL

salep nyeri sendi lutut di apotik
salep nyeri sendi lutut di apotik

Rekomendasi Salep Nyeri Sendi Lutut di Apotik

prepatellar bursitis
prepatellar bursitis

Mengenal Prepatellar Bursitis: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

pes anserine bursitis
pes anserine bursitis

Pes Anserine Bursitis: Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

valgus stress test
valgus stress test

Valgus Stress Test dalam Diagnosis Cedera MCL

hematoma subkutan
hematoma subkutan

Hematoma Subkutan: Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Cari Artikel Lainnya

Osteofit: Gejala, Penyebab dan Penanganan

July 18, 2023

nyeri sendi lutut

Osteofit atau taji tulang, adalah pertumbuhan tulang abnormal yang terjadi di sekitar tepi sendi. Kondisi ini sering kali terjadi sebagai akibat dari kerusakan dan perubahan degeneratif pada sendi, seperti yang terjadi pada osteoarthritis. Kondisi ini dapat menyebabkan gejala yang mengganggu, termasuk nyeri, kaku, dan ketidaknyamanan saat bergerak. Namun, dengan pemahaman yang tepat tentang kondisi ini dan perawatan yang tepat, osteofit dapat tertangani dengan baik.

Mengenal Osteofit

Osteofit adalah pertumbuhan tulang yang abnormal yang terjadi sebagai respons terhadap kerusakan sendi atau proses degeneratif. Biasanya terjadi di daerah-daerah seperti pinggir sendi tulang belakang (tulang belakang), lutut, pinggul, dan sendi tangan. Osteofit dapat terbentuk sebagai upaya tubuh untuk mengkompensasi kerusakan pada sendi atau memperluas area permukaan sendi yang terlibat.

Faktor Risiko

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengembangkan osteofit termasuk:

  • Osteoarthritis: Kerusakan pada tulang rawan sendi, seperti yang terjadi pada osteoarthritis, dapat memicu pertumbuhan osteofit.
  • Usia: Risiko mengalami osteofit meningkat seiring bertambahnya usia.
  • Aktivitas fisik yang berlebihan: Cedera atau tekanan berlebih pada sendi dapat menyebabkan perkembangan osteofit.
  • Faktor genetik: Beberapa studi menunjukkan bahwa faktor genetik mungkin berperan dalam perkembangan osteofit.

Gejala yang Harus Anda Waspadai

Osteofit umumnya tidak menimbulkan gejala dan seringkali terdeteksi melalui pemeriksaan radiologi. Namun, jika osteofit berkembang cukup besar atau mengganggu struktur atau fungsi sendi, gejala-gejala berikut ini dapat muncul:

  • Nyeri: Osteofit yang menekan saraf atau jaringan sekitar dapat menyebabkan nyeri lokal pada sendi terkait.
  • Kekakuan: Osteofit yang membatasi rentang gerakan sendi dapat menyebabkan kekakuan dan ketidaknyamanan saat bergerak.
  • Pembengkakan: Jika osteofit teriritasi atau meradang, dapat menyebabkan pembengkakan di sekitar sendi.
  • Gangguan fungsi sendi: Osteofit yang signifikan dapat mempengaruhi fungsi normal sendi dan menghambat aktivitas sehari-hari.

Pengobatan

  • Pengelolaan nyeri: Penggunaan obat pereda nyeri, seperti analgesik nonsteroid (NSAID), dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan yang terkait dengan osteofit. Penggunaan kompres es juga dapat memberikan bantuan sementara.
  • Terapi fisik: Fisioterapi dapat membantu meningkatkan kekuatan otot di sekitar sendi dan mengurangi tekanan pada tulang dan jaringan lainnya. Latihan peningkatan fleksibilitas dan rentang gerak dapat membantu mengurangi kekakuan sendi.
  • Injeksi kortikosteroid: Dalam beberapa kasus, injeksi kortikosteroid dapat digunakan untuk mengurangi peradangan dan nyeri yang terkait dengan osteofit.
  • Pembedahan: Jika osteofit menyebabkan gejala yang parah atau mengganggu fungsi sendi secara signifikan, pembedahan mungkin diperlukan. Prosedur yang umum dilakukan meliputi pengangkatan osteofit, pembersihan sendi, atau penggantian sendi.
  • Perubahan gaya hidup: Mengelola berat badan, berolahraga secara teratur dengan latihan yang aman untuk sendi, dan menghindari aktivitas yang membebani sendi dapat membantu mengurangi risiko perkembangan osteofit.

Hal yang penting untuk anda perhatikan yaitu pengobatan osteofit harus sesuai dengan kondisi dan gejala individu. Untuk itu, segeralah berkonsultasi dengan dokter spesialis kami di Klinik Patella untuk membantu mengelola gejala dengan penanganan yang tepat.

Baca juga: Ketahui 4 Stadium Osteoarthritis dan Penanganannya

Artikel ini ditinjau oleh: dr. Yuti Purnamasari

Artikel Lainnya

Sinovitis

Penyebab Sinovitis pada Lutut dan Cara Mengatasinya

penyebab lutut sakit

Hati-hati, Ini Penyebab Lutut Sakit di Usia Muda!

Pantangan Olahraga pada Nyeri Lutut

Penyebab Sendi Berbunyi ‘Krek’

lutut nyeri lutut sakit

Cara Mengobati Lutut Sakit Di Rumah Ini Langkahnya