Cara mengobati nyeri lutut ada beragam cara, salah satunya adalah dengan fisioterapi. Fisioterapi merupakan perawatan dalam membantu memulihkan gerakan dan fungsi anggota tubuh setelah alami cedera, sakit, atau cacat. Lebih lanjut, fisioterapi juga memiliki tujuan untuk membantu mengurangi risiko cedera atau sakit kemudian hari. Artinya, perawatan ini bertujuan untuk membantu mencegah seseorang agar tidak mengalami kelainan dari gangguan fisik pada tubuh akibat cedera ataupun penyakit.
Menjalani perawatan fisioterapi bisa juga untuk membantu mengobati keluhan nyeri lutut. Perawatan untuk nyeri lutut ini melibatkan evaluasi dan penilaian menyeluruh pada bagian pinggul hingga kaki. Namun, setiap pasien nyeri lutut, akan mendapatkan jenis perawatan yang berbeda-beda, oleh sebab itu sebaiknya lakukan pemeriksaan dengan tenaga medis lebih dahulu.
Baca Juga: Nyeri Lutut, Cegah Dengan 20 Cara Sehat Ini
Daftar Isi
Pemeriksaan Sebelum Menjalani Fisioterapi
Sebelum melakukan perawatan, sebaiknya pasien menjalani pemeriksaan lebih dulu. Berikut adalah beberapa jenis pemeriksaan yang akan pasien jalani:
- Evaluasi cara berjalan. Pada pemeriksaan ini, pasien akan dilihat bagaimana cara berjalan.
- Palpasi. Tenaga medis akan menyentuh berbagai struktur pada sekitar lutut untuk merasakan adanya kelainan atau untuk menilai apakah ada bagian yang terasa nyeri saat menyentuhnya dengan tangan.
- Rentang pengukuran gerak. Pengukuran seberapa jauh lutut ditekuk atau diluruskan/ bagaimana lutut bergerak.
- Pengukuran kekuatan. Untuk membantu menentukan apakah kelemahan atau ketidakseimbangan otot yang menyebabkan nyeri lutut.
- Penilaian Keseimbangan. Jika keseimbangan terganggu, stres dan ketegangan yang berlebihan dapat diarahkan ke lutut dan memperparah rasa sakit.
- Pengukuran ketebalan atau pembengkakan
- Tes khusus. Pemeriksaan sekitar lutut untuk membantu menentukan struktur mana yang mungkin alami gangguan.
Cara Mengobati Nyeri Lutut dengan Fisioterapi
Setelah pemeriksaan selesai, pasien baru dapat mengetahui perawatan apa yang cocok untuk kondisinya. Pasien juga mungkin akan disarankan untuk melakukan latihan yang sama di rumah. Berikut beberapa jenis latihan yang umumnya disarankan untuk mengatasi nyeri lutut, yakni:
- Quad set dan straight leg raises.
- Paha depan busur pendek.
- Latihan untuk memperkuat pinggul.
- Peregangan ekstremitas bawah.
- Latihan keseimbangan.
Nah, jika kamu merasakan keluhan nyeri lutut kemudian terasa panas serta pembengkakan segera konsultasi dengan dokter. Kamu juga bisa melakukan konsultasi dengan dokter kami di klinik Patella.
Baca Juga: Klinik Nyeri Lutut Patella Solusi Terkini Atasi Nyeri Lutut Tanpa Operasi
FAQ: Pertanyaan Seputar Cara Mengobati Nyeri Lutut Dengan Fisioterapi
Ya, fisioterapi merupakan salah satu metode efektif untuk mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan fungsi lutut dengan menguatkan otot-otot sekitar lutut dan meningkatkan fleksibilitas.
Fisioterapis menggunakan berbagai teknik seperti ultrasound, kompres panas, dan terapi TENS untuk meningkatkan sirkulasi darah, merelaksasi otot, dan meredakan nyeri. Plesteran khusus mungkin juga digunakan untuk mendukung lutut selama proses pemulihan.
Anda dapat menerapkan kompres dingin atau panas, menggunakan bahan alami antiinflamasi, menjaga berat badan ideal, melakukan pijatan lembut, dan melindungi lutut Anda. Olahraga ringan dan penggunaan obat pereda nyeri juga disarankan.
Terapis fisik akan melakukan evaluasi menyeluruh yang meliputi pemeriksaan kekuatan, rentang gerak, keseimbangan, dan fungsi Anda dalam aktivitas sehari-hari. Mereka kemudian akan merancang rencana perawatan yang personal untuk membantu mengurangi nyeri Anda dan mengembalikan mobilitas.
Biaya fisioterapi bervariasi tergantung pada jenis perawatan dan durasi sesi. Biaya dasar bisa berkisar dari Rp 200.000 hingga Rp 500.000 per sesi, sementara fisioterapi dengan peralatan khusus mungkin biayanya bisa mencapai Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000 per sesi.