Artikel Terkait

radang sendi lutut - PATELLA
radang sendi lutut - PATELLA

Pentingnya Memahami 7 Gejala Radang Sendi Lutut

obat radang sendi di apotik
obat radang sendi di apotik

Obat Radang Sendi di Apotik: Solusi untuk Mengatasi Nyeri dan Inflamasi

radang sendi - PATELLA
radang sendi - PATELLA

Radang Sendi: Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatannya

radang sendi lutut apakah bisa sembuh
radang sendi lutut apakah bisa sembuh

Radang Sendi Lutut: Apakah Bisa Sembuh?

makanan untuk radang sendi - PATELLA
makanan untuk radang sendi - PATELLA

9 Makanan untuk Radang Sendi: Solusi Meredakan Nyeri

vitamin untuk radang sendi
vitamin untuk radang sendi

Vitamin untuk Radang Sendi: Ini Manfaatnya!

biaya suntik steroid untuk radang sendi - PATELLA
biaya suntik steroid untuk radang sendi - PATELLA

Mahalkah Biaya Suntik Steroid untuk Radang Sendi?

infused water untuk nyeri lutut
infused water untuk nyeri lutut

Mengenal Manfaat dan Bahan Infused Water untuk Nyeri Lutut

apakah radang sendi berbahaya - PATELLA
apakah radang sendi berbahaya - PATELLA

Apakah Radang Sendi Berbahaya? Cek Informasinya di Sini

pantangan radang sendi
pantangan radang sendi

​​Pantangan Radang Sendi: Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari

nyeri lutut setelah olahraga
nyeri lutut setelah olahraga

Nyeri Lutut Setelah Olahraga: Penyebab dan Cara Mengatasinya!

vitamin osteoarthritis
vitamin osteoarthritis

Vitamin Osteoarthritis: Apa Saja Peran dan Manfaatnya?

Cari Artikel Lainnya

Mengenal 9 Jenis Skala Nyeri untuk Menilai Tingkat Rasa Sakit

October 14, 2024

skala nyeri

Untuk membantu pasien dan profesional kesehatan dalam mengukur dan mendeskripsikan nyeri, skala nyeri menjadi alat yang sangat penting.

Rasa nyeri sendiri merupakan pengalaman yang universal dan bisa dialami oleh siapa saja, mulai dari cedera ringan hingga kondisi medis yang lebih serius. 

Dengan menggunakan skala nyeri, kita dapat mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang intensitas dan dampak rasa sakit terhadap kehidupan sehari-hari seseorang.

Untuk informasi lebih lanjut tentang nyeri lutut dan kaki, silakan hubungi Pusat Bantuan Klinik Patella melalui WhatsApp di nomor 0811 1443 599.

Dalam dunia medis, berbagai jenis skala nyeri telah dikembangkan, seperti skala numerik dan skala wajah. Masing-masing skala ini memiliki cara mengukur nyeri yang unik untuk membantu individu mengekspresikan rasa sakit mereka.

Misalnya, skala numerik memungkinkan pasien untuk memberikan penilaian dari 0 hingga 10, di mana 0 berarti tidak ada nyeri sama sekali dan 10 menggambarkan nyeri yang sangat parah.

Dengan informasi yang diperoleh dari skala ini, tenaga medis dapat merumuskan rencana perawatan yang lebih tepat dan efektif.

Pemahaman yang mendalam tentang skala nyeri tidak hanya bermanfaat bagi tenaga medis, tetapi juga bagi pasien itu sendiri.

Dengan mengetahui cara menggunakan skala nyeri, pasien dapat lebih mudah mengomunikasikan pengalaman mereka, sehingga meningkatkan kualitas perawatan yang diterima.

Artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang pentingnya skala nyeri, berbagai jenisnya, serta bagaimana penerapannya dalam konteks medis dan keseharian.

Apa itu skala nyeri?

Skala nyeri adalah alat yang digunakan dokter untuk membantu menilai rasa sakit seseorang. Biasanya, seseorang melaporkan rasa sakitnya sendiri menggunakan skala yang dirancang khusus, kadang dengan bantuan dokter, orang tua, atau wali.

Skala nyeri atau pain scale dapat digunakan saat masuk rumah sakit, saat kunjungan dokter, saat melakukan aktivitas fisik, atau setelah menjalani operasi.

Dokter menggunakan skala nyeri untuk lebih memahami berbagai aspek dari rasa sakit yang dialami seseorang. Beberapa aspek tersebut meliputi durasi, tingkat keparahan, dan jenis nyeri.

Pain scale juga dapat membantu dokter dalam membuat diagnosis yang akurat, merumuskan rencana penanganan nyeri, dan mengukur efektivitas pengobatan.

Pain scale tersedia untuk semua usia, mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia, serta untuk orang-orang dengan keterbatasan dalam komunikasi.

Jenis-Jenis Skala Nyeri yang Sering Digunakan

Ada beberapa jenis skala nyeri yang bisa digunakan tenaga kesehatan sebagai cara mengukur nyeri yang dirasakan pasien. Berikut beberapa pain scale:

1. Skala Nyeri Numerik (NRS)

Skala nyeri numerik atau Numerical Rating System (NRS) adalah salah satu skala nyeri yang paling umum digunakan dalam dunia medis. NRS terdiri dari versi numerik dari skala analog visual.

Bentuk paling umum dari NRS adalah garis horizontal dengan rentang angka sebelas titik.

Garis ini dilabeli dari nol hingga sepuluh, di mana nol menggambarkan seseorang yang tidak merasakan nyeri sama sekali dan sepuluh menggambarkan nyeri terburuk yang mungkin dirasakan.

Skala ini dapat diberikan secara verbal maupun dalam bentuk kertas untuk diisi secara fisik.

Kelebihan skala nyeri numerik:

  • Memerlukan waktu kurang dari satu menit untuk diisi.
  • Memerlukan waktu kurang dari satu menit untuk diberikan dan dinilai.
  • Skala numerik memungkinkan penggunaan internasional tanpa kesulitan dalam terjemahan.
  • Telah terbukti valid dan andal untuk menilai intensitas nyeri.
  • Dapat diberikan secara lisan maupun tertulis, sehingga lebih mudah diakses oleh banyak orang.

Kekurangan skala nyeri numerik:

  • Hanya mengevaluasi satu aspek dari nyeri, yaitu intensitas.
  • Tidak mempertimbangkan pengalaman nyeri di masa lalu.
  • Tidak memperhitungkan fluktuasi nyeri.
  • Hanya menilai nyeri yang dialami dalam 24 jam terakhir atau “rata-rata intensitas nyeri”.

Skala nyeri numerik dirancang untuk membantu menilai sejauh mana rasa sakit yang dialami individu dan meningkatkan komunikasi mengenai nyeri dengan penyedia layanan kesehatan.

Skala ini dapat membantu memandu proses diagnosis, melacak perkembangan nyeri, dan lainnya. Banyak rumah sakit menggunakan NRS di papan tulis di ruang perawatan setiap hari untuk mengukur tingkat nyeri pasien.

2. Visual Analog Scale (VAS)

(VAS) adalah salah satu skala penilaian nyeri yang pertama kali digunakan pada tahun 1921 oleh Hayes dan Patterson.

Skala ini sering digunakan dalam penelitian epidemiologi dan klinis untuk mengukur intensitas atau frekuensi berbagai gejala.

Sebagai contohnya, jumlah nyeri yang dirasakan pasien bervariasi, mulai dari tidak ada nyeri hingga nyeri yang sangat ekstrem.

Kelebihan Visual Analog Scale (VAS)

  • VAS lebih sensitif terhadap perubahan kecil dibandingkan skala deskriptif sederhana lain, yang hanya mengkategorikan gejala, seperti ringan, sedang, atau parah hingga menyakitkan.
  • Skala ini paling berguna ketika melihat perubahan dalam individu.
  • VAS memerlukan waktu kurang dari satu menit untuk diisi.
  • Mudah digunakan dalam pengobatan rutin.
  • Tidak memerlukan pelatihan khusus, kecuali kemampuan menggunakan penggaris untuk mengukur jarak dan menentukan skor.
  • Kesulitan terjemahan yang minimal telah menghasilkan banyak adaptasi lintas budaya yang tidak diketahui jumlahnya.
  • Data yang diperoleh dari VAS dapat dikonversi secara parametrik ke tingkat skala interval.

Kekurangan Visual Analog Scale (VAS)

  • Penilaian bersifat sangat subjektif.
  • Kurang berharga untuk membandingkan di antara sekelompok individu pada satu titik waktu.
  • Bisa diperdebatkan bahwa VAS berusaha menghasilkan data interval/rasio dari nilai subjektif yang paling tidak bersifat ordinal.
  • VAS biasanya diberikan dalam bentuk kertas dan pensil atau digital, sehingga tidak dapat diberikan secara lisan atau melalui telepon.
  • Perlu kehati-hatian saat menyalin skala, karena ini dapat mengubah panjang garis 10 cm. Selain itu, penyelarasan skala yang sama harus digunakan secara konsisten dalam pasien yang sama.

3. Wong-Baker Faces Pain Scale

Skala nyeri yang satu ini adalah alat penilaian diri yang digunakan untuk mengukur intensitas nyeri pada anak-anak.

Wong-Baker Faces Pain Scale, digunakan agar pengukuran nyeri pada anak tidak lagi menjadi tugas yang sulit.

Kesulitan pengukuran nyeri pada anak ini disebabkan oleh variasi tingkat bahasa, komunikasi, dan perkembangan anak, serta cara mereka mengekspresikan rasa sakit dibandingkan dengan orang dewasa.

Salah satu cara untuk mengukur nyeri pada anak adalah dengan menggunakan skala yang menunjukkan berbagai ekspresi wajah dan mengaitkan tingkat nyeri mereka dengan wajah yang serupa.

Wong-Baker Faces Pain Scale ini mudah dan cepat digunakan. Ini adalah penilaian nonverbal yang memerlukan instruksi minimal. Skala ini dapat diberikan ke anak oleh tenaga kesehatan, atau orang tua.

4. Skala McGill

Skala McGill adalah keusioner alat penilaian nyeri yang digunakan oleh pasien dengan berbagai diagnosis. Kuesioner ini mengevaluasi baik kualitas maupun intensitas nyeri subjektif.

Kuesioner skala McGill merupakan alat penilaian nyeri multidimensional yang terdiri dari tiga komponen, yaitu intensitas sensorik, evaluasi kognitif terhadap nyeri, dan dampak emosional dari nyeri.

5. Skala FLACC

FLACC adalah singkatan dari Face, Legs, Activity, Cry and Consolability. Skala FLACC ini adalah pain scale observasional yang banyak digunakan untuk menilai nyeri pada bayi dan anak-anak yang tidak dapat mengungkapkan rasa sakit mereka secara verbal.

Skala FLACC dirancang untuk membantu memahami pengalaman nyeri mereka dengan mengamati ekspresi wajah dan pola perilaku, sehingga memungkinkan pemberian intervensi nyeri yang efektif.

6. Descriptor Differential Scale (DDS)

Pain scale ini terdiri dari 12 garis, masing-masing dengan deskriptor seperti: ringan, kuat, intens, dan sangat intens yang diletakkan di tengah garis tersebut.

Setiap garis memiliki tanda minus di awal dan tanda plus di akhir. Pertama, Anda mencari garis dengan deskriptor yang paling sesuai dengan nyeri yang Anda rasakan.

Untuk nyeri yang kurang intens, Anda menandai di sisi minus. Untuk nyeri yang lebih intens, Anda menandai di sisi plus.

7. Skala Analog Warna (CAS)

Skala analog warna atau Colored Analog Scale (CAS) biasanya digunakan untuk penilaian nyeri pada pasien anak-anak

Colored Analog Scale berbentuk seperti termometer, dengan warna yang secara bertahap menjadi merah lebih gelap saat naik pada skala.

Anak-anak akan diminta untuk menggeser penanda untuk menunjukkan seberapa besar nyeri yang mereka rasakan, dengan penilaian nyeri yang sesuai ditandai di bagian belakang skala.

8. Brief Pain Inventory (BPI)

Brief Pain Inventory (BPI) adalah alat pengukur nyeri yang diisi sendiri. BPI awalnya dikembangkan dari alat ukur yang dikenal sebagai Wisconsin Brief Pain Questionnaire.

Tujuan dasar BPI adalah untuk memberikan informasi mengenai intensitas nyeri, serta sejauh mana nyeri tersebut mengganggu aktivitas sehari-hari seseorang.

Secara umum, BPI digunakan untuk menilai berbagai faktor penting di antaranya adalah:

  • Tingkat keparahan nyeri
  • Dampak nyeri terhadap fungsi sehari-hari
  • Lokasi nyeri
  • Penggunaan obat nyeri
  • Jumlah obat pereda nyeri dalam periode waktu tertentu

9. McCaffery’s Pain Scale

McCaffery’s Pain Scale adalah alat yang digunakan oleh tenaga kesehatan untuk menilai nyeri pasien. Alat ini mencakup:

  • Diagram tubuh manusia untuk membantu pasien menentukan lokasi nyeri mereka.
  • Pertanyaan yang membantu pasien menggambarkan intensitas, kualitas, penyebab, efek, dan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap nyeri mereka.

Bagaimana Dokter Menggunakan Skala Nyeri dalam Diagnosis Saraf di Lutut dan Lengan

Pain scale mana yang dipilih dokter untuk mendiagnosis nyeri lutut dan lengan? Jawabannya adalah tergantung dokter setelah menimbang beberapa faktor. Namun umumnya pain scale numerik sering digunakan. 

Layanan Klinik Patella dalam mengatasi nyeri lutut dan lengan

Sedang mencari pusat kesehatan untuk lutut dan kaki? Klinik Patella adalah pilihan yang tepat. Klinik ini menggabungkan berbagai disiplin medis, seperti kedokteran fisik, rehabilitasi, dan anestesi, untuk memberikan perawatan optimal bagi setiap pasien.

Ketika terasa nyeri di lutut dan kaki, jangan ragu untuk mengunjungi Klinik Patella. Tim dokter kami akan melakukan diagnosis yang tepat dan memberikan perawatan yang sesuai dengan kondisi Anda.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Pusat Bantuan Klinik Patella melalui WhatsApp di nomor 0811 1443 599.

Artikel Lainnya

sakit tumit belakang

Sakit Tumit Jangan Anggap Sepele dan Apa Penyebabnya

cedera lutut ketika berolahraga

4 Jenis Cedera Lutut yang Sering Terjadi Ketika Berolahraga

Pengobatan pengapuran tulang lutut secara alami

Pengobatan Pengapuran Tulang Lutut Secara Alami

nyeri lutut pada lansia

6 Cara Mengatasi Nyeri Lutut Pada Lansia