Penyebab Saraf Terjepit Yang Sering Terabaikan!

Penyebab Sakit Lutut Adalah Obesitas

Penyebab sakit lutut paling umum adalah obesitas atau kelebihan berat badan. Hal ini terjadi karena berat beban berlebih dari tubuh harus ditopang sendi lutut saat manusia bergerak.

Salah satu nyeri sendi yang berhubungan dengan penambahan berat badan yang paling sering terjadi adalah Osteoarthritis (OA). Sekali terserang OA penderita jadi tak lagi mudah bergerak, dan karena sulit bergerak risiko mengalami berat badan berlebih jadi semakin bertambah.

Oleh sebab itu, menurunkan beberapa kilogram saja dari berat badan, bisa menguntungkan untuk kesehatan sendi. Terutama sendi pada bagian tubuh bawah seperti pinggul dan lutut. Keduanya paling bertanggung jawab pada beban tubuh.

Menurut ahli rheumatologis Elain Husni, MD, MPH, direktur Cleveland Clinic’s Arthritis and Musculoskeletal Treatment Center. Menjaga berat badan ideal sangat penting, jika kelebihan berat badan, menurunkan sebanyak 4,9 kilogram saja sudah bisa memperbaiki kondisi OA di lutut sampai 50 persen. Sehingga dapat usir nyerinya.

Penanganan Penyebab Sakit Lutut Akibat Obesitas

Kurangi Ketegangan Lutut

Mengurangi beberapa kilogram bisa mengurangi gejala nyeri sendi. Karena tubuh tidak bisa menghilangkan arthritis dan menumbuhkan lagi tulang rawan, menghilangkan sebagian berat badan bisa membuat keluhan sendi sedikit lebih ringan. Sekaligus juga mencegah kerusakan lebih lanjut di masa depan untuk usir nyeri.

Cobalah Olahraga Air

Cara terbaik untuk menurunkan berat badan adalah kombinasi dari pengaturan pola makan dan olahraga. Untuk yang sudah mengalami masalah sendi maka sebaiknya melakukan olahraga air. Berenang, aerobik air dan berjalan di air adalah pilihan yang baik.

Bagaimana Jika Nyeri Tak Kunjung Hilang?

  • Pengobatan anti-peradangan.
  • Injeksi. Jika nyeri membuat penderita tak bisa bergerak, penyuntikan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan atau viscosupplementation ke sendi bisa membantu. Viscosupplementation adalah gel lubrikasi yang bisa diinjeksikan ke sendi lutut untuk mengurangi nyeri saat bergerak.
  • Radiofrekuensi Ablasi (RA). Caranya dengan menggunakan jarum khusus yang ujungnya dipanaskan dengan radiofrekuensi yang setara dengan gelombang AM.

Apa yang harus dilakukan?

1. Ketahui Indeks Massa Tubuh (IMT) Anda dan sesuaikan dengan IMT ideal.
2. Ukur lingkar perut Anda dan berusaha sesuaikan terus dengan ukuran ideal.
3. Ikuti aktivitas fisik yang moderat. Sesuaikan dengan kondisi tubuh Anda.
4. Buat modifikasi diet untuk untuk penurunan berat badan.
5. Penting juga mendapatkan diagnosis yang tepat karena banyak kondisi yang bisa menyebabkan nyeri sendi. Termasuk di dalamnya penyakit autoimun yang berkaitan dengan arthritis, psoriasis arthritis, gout atau asam urat.

lamina klinik

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34B, RT.7/RW.5, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

lamina klinik

Informasi dan Pendaftaran

021-2237-9999

lamina klinik

Email

registrasi@lamina.co.id

lamina klinik

Book Online

Appointment Now

Jadwal Praktik


Prof. Dr. dr. Darto Satoto, SpAn, KAR

Selasa   : 10:00 - 16:00
Kamis   : 10:00 - 16:00


dr. Nelfidayani, SpKFR

Selasa   : 16:00 - 20:00
Kamis   : 16:00 - 20:00
Sabtu    : 16:00 - 20:00


dr. Rifalisanto, SpKFR

Senin    : 10:00 - 12:00
Rabu     : 10:00 - 12:00


dr. Zuhri Efendi, Sp.OT (K)

Senin    : 16:00 - Selesai
Rabu     : 16:00 - Selesai
Jumat   : 16:00 - Selesai


dr. Haekal Alaztha, Sp.N, FINA

Lamina Kartika Pulomas Hospital

Senin       : 13:00 - 15:00
Rabu        : 13:00 - 15:00

Lamina Klinik SMC

Selasa     : 13:00 - 15:00
Kamis      : 13:00 - 15:00