nyeri bahu

Nyeri Bahu Tidak Bisa Diabaikan, Kenali Penyebabnya!

Nyeri bahu bukan hanya dialami oleh para atlet, namun kondisi ini merupakan keluhan yang umum terjadi pada banyak orang. Bukan hanya pada usia lanjut (lansia), namun Anda yang berusia lebih muda pun dapat mengalaminya. Rasa sakit pada bahu ini dapat terjadi akibat adanya ketidakstabilan atau tekanan berlebih pada jaringan lunak dan struktur tulang pada area bahu. Akibatnya, Anda mungkin merasakan nyeri saat menggerakkan bahu seperti mengangkat atau memutar bahu.  Rasa sakitnya bisa bersifat sementara dan bisa juga berkepanjangan, sehingga memerlukan diagnosis dan perawatan yang tepat.

Anatomi Bahu

Melansir laman OrthoInfo, bahu merupakan salah satu bagian tubuh yang memiliki lingkup gerak yang cukup luas, karena terdiri dari sendi bola dan tiga buah tulang.  

Tiga tulang tersebut terdiri dari tulang lengan bagian atas (humerus), tulang belikat (skapula), dan tulang selangka (klavikula). Posisi ketiga tulang ini tetap stabil karena ditopang oleh ligamen, tendon dan otot.

Tulang scapula menjadi tempat melekatnya beberapa otot yang berfungsi dalam pergerakan bahu secara keseluruhan. Sementara klavikula adalah tulang yang berbentuk huruf ‘S’ yang terhubung dengan scapula pada sisi lateral dan medial. Fungsinya yaitu untuk menahan dan mencegah tulang lengan bagian atas agar tidak bergeser atau bergerak secara berlebihan.

Penyebab Nyeri Bahu

Ada berbagai kondisi yang menyebabkan nyeri bahu, antara lain:

  • Arthritis pada sendi bahu
  • Osteofit atau bone spur pada bagian bahu
  • Bursitis, peradangan pada bursa yang berfungsi untuk melindungi sendi
  • Patah tulang bahu
  • Dislokasi bahu
  • Frozen shoulder, yang menyebabkan otot, tendon dan ligamen pada bahu menjadi kaku sehingga sulit menggerakannya dan terasa sangat sakit
  • Penggunaan berlebih atau cedera pada area tendon, seperti otot bicep di lengan
  • Kebiasaan membawa beban berat di bahu
Baca Juga  Nyeri Langsung Hilang! Atasi Osteoarthritis Lutut dengan Teknologi Radiofrekuensi Ablasi

Faktor penyebab lain yang jarang terjadi yaitu tumor, infeksi ataupun karena adanya kerusakan saraf di sekitar bahu.

Penanganan di Rumah yang Bisa Dilakukan

Sebagai penanganan awal, Anda bisa melakukan beberapa hal di rumah untuk meredakan nyeri bahu. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda coba, antara lain:

  • Kompres dingin area bahu selama kurang lebih 15 menit. Lakukan sebanyak tiga atau empat kali setiap harinya selama dua atau tiga hari. Bungkus es dengan kain atau menggunakan bantalan es. Jangan mengompres langsung ke kulit karena dapat mengakibatkan kerusakan sel (frostbite).
  • Istirahatkan bahu Anda selama beberapa hari dan jangan melakukan gerakan yang membebani bahu secara berlebihan. Hal ini bisa menambah rasa sakit pada bahu.
  • Jika nyeri berkurang, mulailah melakukan kegiatan harian secara perlahan. Mintalah bantuan terapis ahli untuk melakukannya dengan aman.
  • Mengonsumsi ibuprofen atau acetaminophen (seperti Tylenol) dapat membantu meredakan peradangan dan rasa nyeri.

Kapan Harus ke Dokter? 

Apabila sakit yang Anda rasakan terus berlanjut dan tidak juga membaik, segeralah periksakan diri ke dokter ahli. Akan tetapi, tidak perlu ke dokter jika sakitnya berkurang dalam beberapa hari setelah Anda melakukan perawatan di rumah.

Di Klinik Patella, kami memiliki tim dokter yang berpengalaman dan terpercaya dalam menangani semua masalah nyeri bahu yang Anda alami. Dokter akan menanyakan keluhan yang terasa untuk mendiagnosis tingkat keparahan penyakit.

Selanjutnya dokter akan menanyakan riwayat kesehatan, melakukan pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang seperti Rontgen, MRI atau CT-Scan. Berbagai pemeriksaan ini dilakukan guna mendeteksi kondisi bahu, penyebab nyeri, dan lokasi pasti nyerinya.

Klinik Patella akan memudahkan Anda dalam penanganan nyeri bahu dengan terapi obat, terapi intervensi nyeri, hingga prosedur minimal invasif tanpa bedah.

Baca Juga  Kenali Penyebab Benjolan Pada Sendi Jari

Segera ke Klinik Patella untuk berkonsultasi dengan dokter kami dan lakukan perawatan yang tepat untuk mengatasi nyeri bahu Anda. Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Care Line Officer Klinik Patella pada nomor kontak yang tertera.

Baca juga: Nyeri Bahu Jadi Salah Satu Ciri-ciri Saraf Kejepit Leher

lamina klinik

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34B, RT.7/RW.5, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

lamina klinik

Informasi dan Pendaftaran

021-2237-9999

lamina klinik

Book Online

Appointment Now