Kaki bengkak pernahkah Anda alami? Apa sih penyebabnya?
Nggak selalu loh, kegemukan dapat mengakibatkan kaki bengkak. Penyebab kaki bengkak cukup beragam.
Kaki bengkak bisa juga dikaitkan akibat dari duduk dalam posisi yang sama dalam waktu yang cukup lama, kurang aktif bergerak, melambatnya sirkulasi darah ke kaki dan lainnya.
Bisa juga penyebabnya adalah asupan garam berlebihan, dan memakai celana ketat.
Membengkaknya area kaki ini bisa berlangsung sementara dan juga bisa merupakan gejala dari kondisi tertentu yang memerlukan penanganan lebih baik.
Secara medis, kata “bengkak” berarti menonjol atau membengkak secara tidak normal. Jadi membengkak, berarti ukurannya bertambah besar.
Daftar Isi
Kaki Bengkak Sebelah
Kaki merupakan bagian tubuh yang memiliki fungsi cukup berat karena bertugas menyokong bobot tubuh. Selain itu kaki juga membuat Anda dapat beraktivitas atau melakukan beragam gerakan seperti jalan, lari, lompat, berdiri dan jinjit.
Sehingga kaki rentan mengalami bengkak, nyeri dan lainnya.
Bengkak pada lengan, kaki, pergelangan kaki dan tungkai dikenal juga dengan istilah edema.
Penyebabnya adalah terkumpulnya cairan secara berlebihan pada jaringan. Nah akibat daya gravitasi, maka kelebihan cairan tersebut akan mengalir ke tubuh bagian bawah. Itu sebabnya tungkai dan kaki juga terkena dampaknya sehingga kaki bengkak sebelah.
Pembengkakan pada kaki dapat disebabkan oleh beberapa kondisi, antara lain:
- Infeksi pada tungkai atau kaki
- Regangan atau robeknya otot pada kaki yang terkena
- Sumbatan pada sistem limfatik kaki
- Kista Baker (berada pada belakang lutut)
- Pembuluh darah vena yang terganggu
- Vena membengkak (vena varikosis)
- Gigitan atau sengatan binatang pada kaki
- Cedera atau pascaoperasi
- Sumbatan pada pembuluh vena pada kaki (deep vein thrombosis/DVT)
- Peradangan sendi pada kaki bagian bawah
Pengobatannya akan bergantung pada penyebabnya.
Penyebab Lainnya
Cedera atau infeksi pada pergelangan kaki biasanya unilateral, namun juga bisa bilateral (kedua kaki). Seringnya sih kondisi ini hanya mengenai satu kaki namun bisa saja menyebar ke kaki sebelahnya.
Bengkak akibat cedera biasanya hanya pada titik yang mengalami cedera, misalnya akibat pergelangan kaki yang terkilir, plantar fasciitis. Contoh lainnya kulit mengalami abrasi, laserasi atau memar akan membuat kulit juga tampak bengkak dan memerah.
Nyeri biasanya disertai dengan cedera. Infeksi juga menunjukkan bengkak akibat terbentuknya nanah, sedangkan infeksi lainnya yang bisa menyerang kulit seperti selulitis juga mengakibatkan area tersebut bengkak dan terasa hangat, kulit tampak memerah. Nyeri pun dapat timbul pada area yang mengalami infeksi.
Kondisi membengkaknya kaki seringkali menjadi tanda adanya penyakit tertentu, seperti edema, kehamilan, pengobatan, cedera, penyakit jantung kongestif,gagal hati, infeksi, dan bekuan darah pada tungkai. Bisa juga penyebabnya karena kehamilan, pengobatan tertentu dan cedera.
Kondisi medis yang spesifik juga dapat memunculkan gejala-gejala unik pada kaki dan pergelangan kaki antara lain:
- Gejala gout yang menyebabkan bengkak pada ibu jari kaki, terasa hangat, nyeri; artritis sebabkan sendi nyeri dan bengkak; atau ketidakseimbangan elektrolit (rendahnya kadar magnesium) yang menyebabkan kaki nyeri dan kram
- Bengkak pada kedua kaki saat kehamilan bisa jadi tanda adanya preeklamsia
- Bengkak pada salah satu kaki dan pergelangan kaki
Penanganannya Sesuai Penyebab
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik secara komprehensif sehingga dokter akan memberikan pengobatan atau penanganan yang sesuai dengan penyebabnya.
Terkadang untuk membantu memastikan diagnosisnya, dokter kadang memerlukan hasil penunjang radiologis seperti MRI, CT scan, rontgen, untuk melihat adanya kemungkinan kerusakan jaringan lebih lanjut.
Salah satu penanganan yang dapat Anda lakukan di rumah adalah mengangkat kaki agak lebih tinggi saat Anda berbaring.
Saat duduk lama baik saat dalam pesawat atau saat bekerja juga berpotensi sebabkan membengkaknya kaki. Cara untuk mengatasinya gerakkan kaki secara berkala atau istirahat sambil berdiri atau berjalan keliling ruangan.
FAQ tentang Kaki Bengkak: Penyebab dan Cara Mengatasinya
Pembengkakan pada kaki bisa menjadi gejala dari berbagai kondisi medis, mulai dari gangguan jantung, ginjal, hingga hati. Selain itu, kaki bengkak juga dapat disebabkan oleh cedera, perubahan hormonal, atau faktor gaya hidup.
Beberapa penyakit yang bisa menyebabkan kaki bengkak meliputi:
Gagal jantung: Ketika jantung tidak mampu memompa darah secara optimal, cairan dapat menumpuk di kaki dan menyebabkan pembengkakan.
Penyakit ginjal: Gangguan fungsi ginjal bisa menyebabkan retensi cairan dalam tubuh, yang sering kali memengaruhi kaki dan pergelangan kaki.
Untuk mengatasi kaki bengkak, Anda bisa mencoba beberapa langkah berikut:
Istirahatkan kaki dengan mengangkatnya lebih tinggi saat berbaring.
Kompres dingin untuk membantu meredakan pembengkakan.
Rendam kaki dalam air hangat agar sirkulasi darah lebih lancar.
Lakukan olahraga ringan untuk mengurangi retensi cairan dalam tubuh.
Gunakan sepatu yang nyaman agar tidak memperburuk pembengkakan.
Kurangi asupan garam, karena konsumsi garam berlebih dapat menyebabkan retensi cairan yang memperparah pembengkakan.
Beberapa cara alami yang dapat membantu mengurangi pembengkakan kaki, antara lain:
Minum air putih yang cukup, karena dehidrasi dapat memperburuk retensi cairan dalam tubuh.
Gunakan kaus kaki kompresi, yang membantu melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi pembengkakan.
Rendam kaki dengan garam Epsom, yang dikenal dapat meredakan peradangan dan mempercepat pemulihan.
Posisikan kaki lebih tinggi dari jantung, agar cairan tidak menumpuk di kaki dan bisa kembali ke sirkulasi tubuh dengan lebih baik.
Kaki bengkak akibat masalah jantung biasanya disertai tanda-tanda seperti:
Cekungan di kulit saat ditekan (pitting edema).
Rasa berat dan tidak nyaman pada kaki.
Kulit kaki terlihat tegang dan mengilap.
Pembengkakan sering terjadi pada kedua kaki secara bersamaan.
Untuk mengatasinya, dokter mungkin akan menyarankan penggunaan obat diuretik, diet rendah garam, pemakaian stoking kompresi, dan olahraga rutin.
Ya, kaki bengkak juga bisa mengindikasikan gangguan ginjal. Ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, tubuh mengalami kesulitan dalam membuang cairan berlebih, sehingga terjadi penumpukan cairan yang menyebabkan bengkak di kaki dan pergelangan kaki. Jika kaki bengkak disertai perubahan pada frekuensi atau warna urine, rasa lelah berlebihan, atau nyeri punggung bawah, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.