Physical distancing adalah upaya untuk mencegah penyebaran virus corona (COVID-19) di masyarakat. Lebih lanjut, physical distancing adalah upaya menjaga jarak lebih dari 1 meter dengan orang lain. Dengan kata lain, kita dianjurkan untuk tidak berdekatan dan tidak berkumpul dengan orang lain.
Penerapan physical distancing yang tepat, diharapkan penyebaran virus dapat dicegah. Perlu Anda ketahui, virus tidak bergerak sendiri tapi oranglah yang membawanya virus ini menyebar.
Perlakukan Physical Distancing?
1. Tetap berada di rumah sesuai panduan pemerintah.
2. Bekerja, belajar dan beribadah di rumah.
3. Keluar dari rumah hanya untuk belanja hal penting atau pengobatan kesehatan termasuk masalah syaraf terjepit
4. Tetap gunakan masker kain saat di luar rumah
5. Dilarang berdekatan
6. Selalu menjaga jarak lebih dari 1 meter dengan orang lain.
7. Hindari penggunaan kendaraan umum.
8. Tunda atau batalkan acara keluarga atau teman
9. Saling mengunjungi atau silaturahmi tatap muka ganti dengan komunikasi via telephon, internet, media sosial atau aplikasi komunikasi lainnya.
10. Tunda atau batalkan kegiatan pertemuan, konser musik, pertandingan olahraga, kegiatan keagamaan atau kegiatan lain yang mengundang orang banyak.
Siapa Pelaku Physical Distancing?
Semua orang harus melakukan physical distancing untuk mencegah meluasnya penyebaran virus corona. Anda harus lebih ketat melakukan physical distancing untuk melindungi orang yang berisiko, yaitu:
1. Kelompok usia 60 tahun ke atas.
2. Mereka yang memiliki penyakit kronik, seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, kanker, asma, paru hingga ibu hamil.
